Pramana Putra, Rizky ANALISIS HUBUNGAN PENGGUNAAN OBAT MORPHINE SEBAGAI PAINKILLERS PADA PASIEN KANKER DENGAN RESIKO KETERGANTUNGAN DI RUMAH SAKIT KANKER DHARMAIS. [Skripsi]
![[thumbnail of SKRIPSI]](https://digilib.jgu.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
RIZKY PRAMANA PUTRA.pdf - Published Version
Download (288kB)
Abstract
ABSTRAK
Riset Kesehatan Dasar 2019 menunjukkan prevalensi pasien kanker di Indonesia
meningkat dari 1,4% (2013) menjadi 1,79% (2018). Opioid, efektif untuk
mengobati nyeri kanker, memiliki risiko penyalahgunaan 5-25% pada pasien
kanker. Penelitian ini menganalisis pola penggunaan opioid pada pasien kanker di
RS Kanker Dharmais dan faktor-faktor yang mempengaruhi ketergantungan opioid.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif non-eksperimental dengan desain
cross-sectional. Data dikumpulkan prospektif menggunakan kuesioner COMM dan
dianalisis dengan uji chi-square. Sampel terdiri dari pasien kanker dengan riwayat
penggunaan opioid lebih dari satu bulan. Hasil menunjukkan tidak ada hubungan
signifikan antara durasi penggunaan dan dosis regimen opioid dengan tingkat
ketergantungan. Morphine controlled release adalah obat yang paling banyak
diresepkan (38,90%). Kesimpulannya, durasi penggunaan dan dosis regimen opioid
bukan faktor utama ketergantungan. Studi ini menyoroti pentingnya penelitian
lanjut dan pendekatan individual dalam pengelolaan nyeri kanker untuk
meminimalkan risiko ketergantungan dan penyalahgunaan opioid.
Kata Kunci : Opioid, Analgetik, Kanker, Ketergantungan
Tipe Dokumen: | Skripsi |
---|---|
Tipe: | Skripsi |
Jurusan: | Program Studi Farmasi |
Depositing User: | Dept Perpustakaan Jakarta Global University |
Date Deposited: | 07 Jul 2025 08:43 |
Last Modified: | 07 Jul 2025 08:43 |
URI: | https://digilib.jgu.ac.id/id/eprint/194 |