Jembatan ini di bangun guna menambah jalur kereta api computer line yang terintergrasi di setiap stasiun yang ada di jakarta, khususnya di daerah manggarai sampai jati negara karena keterbatasan lahan untuk menambah jalur maka dengan adanya jembatan ini masalah lahan bisa teratasi berdasarkan dengan analisis perencanaan. Dengan adanya proyek pembangunan Double - Double Track (DDT) yang bertujuan untuk memisahkan jalur kereta api jarak jauh, kereta rel listrik (KRL) dan kereta bandara di Stasiun Manggarai, supaya tidak terjadi keterlambatan jadwal keberangkatan kereta api. Pilar BP 50 memiliki lebar jalur jembatan direncanakan 5.25 meter dengan 1 jalur dengan pemodelan struktur berupa struktur beton bertulang dengan mutu beton fc'30, mutu baja tulangan U- 39 dengan tinggi 8.59 meter, sistem pondasi direncanakan dengan pondasi kelompok tiang Borpile dengan diameter 1.2 m dengan kedalaman 30 m di bawah permukaan tanah. Dengan mengacu pada Pembebanan SNI 2833 2016 dan mengacu Pedoman perencanaan jembatan (BMS- Bridge-Design-Manual- Vol-1 dan Vol-2-1992).
Kata kunci: Jembatan, Perencanaan, Struktur Jalan Rel, Box Girder, Struktur Bawah, Peirhead, Peir Column, Pilecap, Bored Pile.