Pemanfaatan limbah serbuk kaca sebagai material tambahan beton dapat meningkatkan kualitas atau mutu beton dari segi kekuatan, kedap air dan kepadatan. Penambahan limbah serbuk kaca berfungsi sebagai bahan pengisi pada beton dan penggunaan serbuk kaca dapat meningkatkan kekuatan beton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan serbuk kaca sisa dan superplasticizer terhadap kuat tekan beton. Serbuk kaca bekas digunakan sebagai pengganti sebagian agregat halus, sedangkan superplasticizer digunakan untuk meningkatkan kemampuan kerja campuran semen. Pada penelitian ini variasi persentase penambahan serbuk kaca yaitu 0%, 2%, 4, dan 8% dari berat agregat halus, sedangkan dosis superplasticizer yang digunakan sebesar 0.4%. Uji kuat tekan dilakukan pada umur beton 7 dan 28 hari. Dari penelitian ini diperoleh hasil kuat tekan beton tertinggi terdapat pada persentase 0% yaitu sebesar 26,07 MPa dan terendah terdapat pada persentase 8% yaitu sebesar 21,55 MPa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen percobaan untuk menyelidiki kuat tekan beton normal dengan beton yang menggunakan bahan limbah serbuk kaca sebagai bahan tambah agregat halus dan superplasticizier meningkatkan kekuatan beton. Penambahan limbah serbuk kaca sebagai bahan pengisi (filler) dan superplaticizier pada campuran beton dapat meningkatkan kuat tekan beton pada persentase 4% yaitu sebesar 23,16 MPa. Dengan hasil tersebut nilai kuat tekan beton campuran serbuk kaca dan superplasticizier mampu mencapai kuat tekan yang direncanakan, yaitu 20 MPa.
Kata kunci: Serbuk Kaca, Superplasticizier, Kuat Tekan Beton