Perencanaan struktur pada setiap konstruksi bangunan, bertujuan untuk memperhitungkan kemampuan menahan beban-beban yang terjadi. Elemen struktur tersebut harus didesain dan dihitung berdasarkan kombinasi beban standart yang sesuai. Proyek workshop facility di PT. Pamapersada Nusantara menggunakan struktur baja dengan material profil baja kolom dan balok. Fungsi profil baja sebagai penampang struktur sangatlah penting, untuk itu diperlukan analisa dan desain profil baja yang tepat untuk elemen struktur kolom dan balok baja pada Proyek Workshop Facility PT. Pamapersada Nusantara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Analisa SAP. Perencanaan struktur bangunan ini dianalisis mengunakan program perhitungan struktur berbasis komputer yaitu program SAP2000 v.22, mengacu pada SNI 1729-2020 tentang Spesifikasi untuk Bangunan Gedung Baja Struktural dan SNI 1726:2019 Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Banguan Gedung dan Non Gedung serta SNI 1727:2020 Beban Desain Minimum dan Kriteria Terkait Untuk bangunan Gedung dan struktur lain. Hasil analisa struktur menggunakan SAP2000 V.22, menunjukkan bahwa tidak ada frame / struktur yang gagal dengan kerawanan struktur > 1,0 (merah) artinya tidak mampu memikul beban yang akan terjadi Sedangkan frame / struktur < 1,0 (abu-abu,biru,hijau,kuning, oren) artinya mampu memikul beban yang akan terjadi.
Kata kunci: perencanaan struktur, baja, SNI, SAP2000, workshop facility