YUNITA, NURMA ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA SIMPANG EMPAT BERSINYAL TERHADAP KAPASITAS DAN KELANCARAN JALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE MANUAL KAPASITAS JALAN INDONESIA (MKJI 1997) DAN PEDOMAN KAPASITAS JALAN INDONESIA (PKJI 2023). [Skripsi]
NURMA YUNIТА_R.pdf
Download (13MB)
Abstract
Simpang empat Duren Tiga merupakan salah satu simpang di Jakarta Selatan pertemuan antara Jl. Duren Bangka, Jl. Duren Tiga, Jl. Mampang Prapatan Raya, dan Jl. Hj. Tutty Alawiyah. Pada simpang tersebut sering terjadi kemacetan karena padatnya arus lalu lintas maupun gangguan yang terjadi pada ruas jalan di jam - jam sibuk. Untuk menguraikan kemacetan tersebut penelitian melakukan analisis tentang kapasitas, derajat kejenuhan, dan tundaan sehingga kemacetan tersebut dapat teruraikan. Data yang diperlukan untuk penelitian ini yaitu data primer dan data skunder. Data primer diperoleh melalui survey langsung di lapangan dan observasi kondisi lingkungan di sekitar simpang, sedangkan data sekunder mencakup informasi jumlah penduduk kota tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis kinerja dari sebuah persimpangan, yang merupakan salah satu tempat yang sering mengalami konflik lalu lintas. Analisa data menggunakan metode MKJI 1997 dan PKJI 2023 Terdapat 2 alternatif perbaikan yang digunakan pada penelitian yaitu alternatif 1 – pengaturan ulang sinyal lampu lalu lintas dan perubahan fase sinyal, alternative 2 – melakukan perubahan pelebaran jalan. Kinerja simpang di lihat dari tundaan dan derajat kejenuhan simpang. Hasil yang didapat dari penelitian ini pada pendekat selatan adalah tingkat kejenuhan sebesar 1,83, panjang antrian mencapai 778 meter, dan rata-rata tundaan kendaraan sebesar 964,24 detik/kendaraan serta tundaan arus lalu lintas mencapai 1535,7 detik, yang menghasilkan tingkat pelayanan F. Setelah dilakukan perencanaan alternatif dengan mengubah fase sinyal, durasi siklus, dan pelebaran jalan, tingkat kejenuhan menurun menjadi 0,70, panjang antrian berkurang menjadi 32 meter, rata-rata tundaan kendaraan menjadi 17,98 detik/simpul, dan tundaan arus lalu lintas menjadi 23,7 detik/simpul, yang menghasilkan tingkat pelayanan C sehingga kualitas pelayanan dan kinerja simpang menjadi meningkat.
Kata kunci: Simpang bersinyal, kapasitas, derajar kejenuhan, MKJI 1997, PKJI 2023
| Tipe Dokumen: | Skripsi |
|---|---|
| Tipe: | Skripsi |
| Jurusan: | Program Studi Teknik Sipil |
| Depositing User: | Dept Perpustakaan Jakarta Global University |
| Date Deposited: | 10 Dec 2025 05:21 |
| Last Modified: | 10 Dec 2025 05:21 |
| URI: | https://digilib.jgu.ac.id/id/eprint/488 |
